Industri pembuatan bir

Dalam proses produksi wine, ada dua proses yang harus menggunakan steam, yaitu fermentasi dan distilasi. Fermentasi adalah fermentasi campuran biji-bijian penyuling dan biji-bijian untuk menghasilkan alkohol; distilasi adalah penggunaan penyuling dan kondensor untuk mengekstrak alkohol dari biji-bijian untuk menghasilkan anggur mentah. Setelah wine asli disiapkan oleh bartender, wine tersebut diolah menjadi berbagai jenis minuman keras dengan rasa yang kuat atau kecap.

Jumlah steam yang dibutuhkan untuk fermentasi dan destilasi dalam proses destilasi relatif besar. Jika pemanasan dan panas mandi ditambahkan, jumlah uap juga besar. Penggunaan yang berbeda memerlukan jumlah uap yang berbeda. Tempat pembuatan bir perlu menentukan jumlah uap yang dibutuhkan oleh setiap pengguna sesuai dengan situasinya sendiri. Pabrik anggur sekarang berkembang ke arah ekologi. Oleh karena itu, perlindungan lingkungan dan penghematan energi adalah persyaratan dasar kilang anggur. Peralatan ketel Yuji secara ketat mengikuti standar emisi nasional, dan emisinya lebih rendah dari batas nasional, sehingga ketel uap kondensasi rendah nitrogen untuk pembuatan bir adalah pilihan pertama, menghemat hingga 5 persen dari biaya bahan bakar setiap tahun.